A Majelis Hub Belakang adalah komponen penting dalam kendaraan modern, berfungsi sebagai hubungan antara roda dan sistem suspensi. Ini adalah unit terintegrasi yang menampung bantalan roda, sensor ABS (anti-lock-braking system), dan dalam beberapa kasus, stud roda dan kacang lug. Fungsi utamanya adalah untuk memungkinkan roda berputar dengan lancar sambil menopang berat kendaraan dan memberikan titik pemasangan yang aman.
Desain perakitan hub belakang sangat penting untuk kinerja dan keamanan kendaraan. Ini direkayasa untuk menahan beban yang signifikan, termasuk berat statis kendaraan dan kekuatan dinamis yang dihasilkan selama menikung dan pengereman. Yang terintegrasi bantalan roda adalah inti dari perakitan, mengurangi gesekan dan memungkinkan rotasi roda halus. Bantalan ini adalah unit tertutup, pra-pelumasan seumur hidup, dan tidak dapat diservis.
Dalam kendaraan dengan ABS, unit hub juga menggabungkan a nada cincin atau encoder magnetik yang bekerja dengan sensor ABS. Sensor ini mendeteksi kecepatan roda, menyediakan data ke komputer kendaraan untuk mencegah penguncian roda selama pengereman keras. Kehadiran sensor ini adalah pembeda utama dalam rakitan hub modern.
Mengenali tanda -tanda perakitan hub belakang yang gagal adalah penting untuk mencegah kegagalan bencana. Gejala umum meliputi:
Ketika unit hub belakang gagal, itu harus diganti sebagai unit lengkap. Ini karena bantalan itu bukan bagian yang terpisah dan dapat diservis. Sementara beberapa individu yang cenderung mekanis mungkin mencoba pengganti DIY, ini adalah pekerjaan yang membutuhkan alat dan keahlian khusus untuk memastikan spesifikasi torsi yang tepat dipenuhi. Rakitan hub yang dipasang secara tidak benar dapat menyebabkan kegagalan prematur atau, dalam skenario terburuk, roda yang melepaskan diri dari kendaraan.
Inspeksi reguler adalah bentuk pemeliharaan terbaik. Selama rotasi ban atau pemeriksaan rem, seorang teknisi dapat memeriksa tanda -tanda keausan, seperti permainan atau kebisingan yang berlebihan. Deteksi dini dapat mencegah masalah yang lebih serius dan memastikan keselamatan kendaraan. Umur rakitan hub belakang bervariasi, tetapi dengan perawatan yang tepat dan tanpa tekanan ekstrem, banyak yang bisa bertahan lebih dari 100.000 mil.